Tuesday, September 22, 2009

Budidaya Jamur Kuping Hitam_Bagaimana?

Budidaya Jamur Kuping Hitam? Bagaimana caranya?

Budidaya Jamur Kuping Hitam memang tidak terlalu rumit, tetapi apabila dilakukan secara sembarangan hasilnya akan tidak optimal. Bahkan bisa saja akan gagal sama sekali. Tetapi yg penting adalah berani mencoba.

Budidaya Jamur Kuping Hitam perlu hati-hati karena Budidaya Jamur Kuping Hitam itu adalah budidaya "Dari yg tidak ada menjadi ada". Berbeda dengan ternak sapi atau kambing atau menanam padi dan sejenisnya, yg bibitnya jelas kelihatan ada. Sedangkan jamur kuping hitam itu bibitnya tidak kelihatan. Yang kelihatan adalah medianya, yakni log. Nah, kalau gagal, maka tidak akan muncul jamur. Tetapi, jangan khawatir. Dari pengalaman saya, prosentase jumlah log yg tidak tumbuh jamur tidak lebih dari 1%. Bahkan, log yg gagal bisa ditukarkan ke penjual bibitnya.

Budidaya Jamur Kuping Hitam yg baik itu bagaimana?

Jamur kuping hitam syaratnya harus pada kelembaban dan suhu tertentu. Tidak boleh terlalu lembab atau terlalu kering.
Lingkungan untuk tumbuh Jamur kuping hitam juga tidak boleh terlalu panas atau terlalu dingin. Jadi, baik kelembaban maupun suhunya harus dijaga. Cara menjaganya, yg paling sederhana adalah dengan air, yakni disiram dengan air jernih jika kurang lembab.

Budidaya jamur kuping hitam, pertama-tama yg harus disiapkan adalah tempat atau kandang. Karena jamur kuping hitam tidak boleh kena sinar matahari langsung, maka ia harus dibuatkan rumah / kandang. Ketinggian kandang jangan terlalu rendah, terutama jika lingkungan-nya panas.

Jika terlalu rendah, maka ruangan akan menjadi sangat panas. Di samping itu, ia juga tidak bisa memuat banyak. Ketinggian 3.5 s/d 4.5 meter sudah cukup ideal untuk suhu maupun jumlah tumpukan log jamur kuping hitam. Kandang ukuran 4 x 8 meter bisa untuk 3.500 log jika penataan atau ukuran rak jamur kuping hitam baik.

Setelah dibuatkan kandang / rumah, selanjutnya adalah membuat rak. Usahakan rak tsb cukup kuat hingga tidak roboh jika dibebani log jamur kuping hitam hingga 15 s/d 16 tumpukan. Rak bisa dibuat dari bambu dengan ketinggian sekitar 2.5 mtr.

Jarak antara rak yg satu dengan rak lainnya sebaiknya tidak terlalu sempit, tapi juga tidak terlalu longgar. Jika terlalu sempit akan menyulitkan perawatan jamur kuping hitam, sebaliknya, jika terlalu longgar maka tidak efisien tempat. Jarak antara 70-cm s/d 80 cm bisa dibilang cukup ideal untuk tumbuh kembang dan perawatan jamur kuping hitam.

FOTO: Jamur Kuping Hitam siap panen.

BERSAMBUNG

1 comments:

Riri said...

jamur kuping enak tuh dibikin kimlo..nyammm

Daftar Isi: